Kamis, 9 April 2009 - 03:49 wib
Episode ke lima pertemuan antar Liverpool dangan Chelsea di ajang ini kembali digelar di Mersey Side. Dibawah dukungan penuh supporter fanatiknya, The Reds tampil begitu percaya diri sejak menit awal.
Aliran serangan dibangun anak-anak asuh Rafael Benitez dengan cukup tenang. Beberapa kali umpan-umpan manis gelandang-gelandang Liverpool mampu menembus pertahanan Chelsea.
Menghemat waktu, Liverpool pun membuat gebrakan dengan langsung mencetak gol di menit ke 6. Bomber maut Timnas Spanyol Fernando Torres jadi aktor utamanya.
Berawal dari aksi Dirk Kuyt, wing bek kanan Alvaro Arbeloa dengan tanpa kesulitan mengirim umpan manis kepada Torres. Tidak menyianyiakan kesempatan, El Nino menghajar bola dengan tendangan first-time yang tidak mampu di blok kiper Petr Cech, Liverpool unggul 1-0.
Tertinggal, Chelsea mulai menaikan tempo serangan. Punggawa lini tengah mereka, Frank Lampard, Michael Ballack dan Michael Essien tampil beringas sehingga membuat pola permainan The Kop berantakan.
Petaka baut Liverpool akhirnya datang di menit ke 39. Berawal dari sebuah sepak pojok, bek muda asal Serbia Branislav Invanovic sukses menjebol gawang Jose Reina sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Meskipun kedua tim kembali terlihat saling menekan usai gol tersebut. namun, sampai wasit Claus Bo Larsen membunyikan peluit babak pertama belum ada lagi gol yang tercipta.
Memulai babak kedua, Liverpool dan Chelsea sama-sama tidak melakukan perubahan. Mereka tetap memakai strategi di babak pertama.
Permainan berjalan tidak jauh berbeda dengan paruh sebelumnya. Baik tuan rumah maupun tamunya masih terus sama-sama menekan.
Keputusan Guus Hiddink menurunkan Ivanovic pada laga itu sepertinya sangat tepat. Di menit ke 62, mantan pemain Lokomotiv Moskow tersebut membukukan gol keduanya, kembali melalui sundulan hasil sepak pojok. Chelsea pun membalikkan keadaan menjadi 1-2.
Langkah The Blues seakan tidak bisa dibendung lagi. Selang lima menit, giliran Didier Drogba melengkapi kemenangan timnya.
Dibuka dengan umpan tarik kepada Florent Malouda, winger asal Pranis itu mampu menerobos ke sisi kiri pertahanan Liverpool dan melepasakan umpan silang datar ketengah. Drogba yang dikawal dua pemain bertahan mampu meloloskan diri dan menyambarnya. Chelsea pun melesat dengan keunggulan 1-3.
Berusaha mendongkrak penampilan anak-anak asauhnya, Benitez melakukan beberapa pergantian pamain. Mantan pelatih Valencia itu memasukan Yossi Benayoun dan Andrea Dossena.
Sayang, upaya Benitez itu hanyalah sia-sia. Liverpool tidak mampu mengejar ketertinggalan, pertandingan pun berakhir dengan kemenangan Chelsea 1-3.
Hasil ini tentunya membuat langkah Liverpool menjadi berat. Pasalnya, saat bertandang ke Stamford Bridge pekan depan, setidaknya mereka harus mampu meraih kemenangan dengan selisih 3 gol.
Catatan khusus buat Chelsea, di leg kedua nanti mereka dipastikan tidak bakal menurukan kapten John Terry yang terkena sanksi akumulasi kartu
No comments:
Post a Comment